Apa yang dimaksud dengan Rencana Usaha BUMDES?
Rencana Usaha BUMDES adalah sebuah perencanaan kegiatan usaha BUMDES yang disusun secara sistematis untuk suatu periode tertentu dengan mempertimbangkan kemampuan dan peluang usaha.
![]() |
Tempat Wisata yang dikelola BUMDES |
Kenapa RU BUMDES itu Penting?
- RU BUMDES sebagai acuan jalannya usaha BUMDES
- RU BUMDES sebagai bahan evaluasi keberhasilan
- RU BUMDES sebagai pertimbangan fihak lain yang berkepentingan.
Siapa yang harus menyusun RU BUMDES?
RU BUMDES disusun oleh pengurus BUMDES dan Pengawas atas persetujuan musyawarah desa.
Kapan RUBUMDES disusun?
RU BUMDES disusun pada saat awal berdiri atau pada suatu periode tertentu khususnya apabila akan melakukan pengembangan usaha BUMDES.
Format RU BUMDES
1. Pendahuluan
- Hal-hal yang melatarbelakangi pendirian BUMDES
- Permasalahan yang dihadapi masyarakat
- Pentingnya adanya lembaga keuangan
2. Tujuan Pendirian
- Merupakan hal-hal yang ingin dicapai dengan berdirinya BUMDES
3. Sasaran BUMDES
- menjelaskan tentang kemungkinan yang akan memperoleh manfaat dengan berdirinya BUMDES.
- Sasaran dapat untuk jangka pendek dan jangka panjang.
4. Potensi BUMDES
- Menggambarkan kemampuan dan kapasitas yang dimiliki BUMDES saat ini. Misalnya tentang permodalan, keterampilan SDM pengurus, potensi peminjam dan lain sebagainya.
5. Peluang Pasar
- Menunjukkan potensi masyarakat yang dapat dibiayai dan belum dikembangkan sepenuhnya.
- Selain peluang pasar (calon nasabah) dapat juga digambarkan tantangan yang akan dihadapi BUMDES, yaitu mitra dan kompetitor.
6. Rencana Usaha BUMDES
- Menggambarkan langkah-langkah BUMDES dalam melakukan kegiatan pengembangan usaha.
- Berisikan rencana pengembangan usaha, rencana investasi dan rencana biaya.
7. Manfaat sosial dan Ekonomi
- Menggambarkan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat
- Peran BUMDES dalam pembangunan desa
8. Analisa Ekonomi dan Keuangan
- Proyeksi Arus Kas
- Proyeksi Rugi Laba
9. Penutup
Analisa Potensi BUMDES
Potensi Permodalan
No. |
Komponen Modal |
Jumlah |
Persentase |
|
Rp. |
% |
|
|
Rp. |
% |
|
|
Rp. |
% |
|
|
Rp. |
% |
|
|
Rp. |
% |
|
|
% |
||
|
Rp. |
% |
|
Rp. |
100 % |
Potensi SDM Pengurus BUMDES
- Struktur Organisasi
- Latar belakang dan pengalaman pengurus
- Pelatihan dan pendidikan yang pernah diikuti
Komposisi peminjam/anggota BUMDES
Potensi Nasabah
RENCANA PENGEMBANAN USAHA BUMDES
Penambahan anggota baru (peminjam baru)
Peminjam |
Proyeksi 6 bulan |
Proyeksi 1 tahun |
Laki-laki |
Orang |
Orang |
Perempuan |
Orang |
Orang |
Jumlah |
Orang |
orang |
Pengembangan dan penambahan peminjam
Peminjam sekarang : _____ orang
Rencana Peminjam baru : _____ orang (6 bulan)
_____ Orang (1
tahun)
Rencana Alokasi dana untuk Sektor Usaha
No. |
Jenis Usaha |
Jumlah |
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
||
Rp. |
- Sektor-sektor atau jenis usaha yang dibiayai harus mempertimbangkan dari hasil analisa potensi peminjam yaitu kredit lancar dan kurang lancar.
- Jika pada sektor yang memiliki pengalaman kredit diragukan dan kredit macet maka perlu alasan khusus dari Pokja dengan persyaratan tertentu.
Rencana Investasi
- Rencana Pembelian inventaris. Mempertimbangkan ketersediaan dana dari pemupukan modal dan Operasional
- Keputusan pembelian berdasarkan musyawarah pengurus dan Pengawas yang mengacu dari Hasil Rapat Anggota.
No. |
Barang
Inventaris yang direncanakan |
Harga |
Keterangan |
|
|
Rp. |
|
2. |
|
Rp. |
|
3. |
|
Rp. |
|
4. |
|
Rp. |
|
5. |
|
Rp |
|
|
Jumlah |
Rp. |
|
Rencana Biaya Operasional
|
Rp. |
|
Rp. |
|
Rp. |
|
Rp. |
|
Rp. |
Jumlah
|
Rp |
|
|
|
Rp. |
PELUANG PASAR BUMDES
Anggota yang belum terlayani
Jumlah total KK : _____ KK
Jumlah KK yang sudah pinjam : _____ KK
Jumlah KK yang belum pinjam : _____ KK
Jumlah penduduk produktif : _____ orang
Penduduk yang sudah pinjam : _____ orang
Penduduk yang belum pinjam : _____ orang
Jenis Usaha potensial yang dapat
dikembangkan oleh masyarakat desa.
No. |
Jenis |
Volume |
Nilai Dana |
1.
|
|
|
|
2.
|
|
|
|
3.
|
|
|
|
4.
|
|
|
|
5.
|
|
|
|
|
Jumlah |
|
|
Analisa terhadap lembaga keuangan sejenis di desa
- Bank
- Koperasi
- UEDSP
- Tengkulak/renternir
ANALISA EKONOMI DAN KEUANGAN
Proyeksi Arus Kas
Contoh proyeksi arus kas.
Proyeksi Arus Kas
|
Uraian |
Bulan 1 |
Bulan 2 |
I. |
Saldo
Awal |
200.000 |
100.000 |
II. |
Pemasukan |
|
|
|
1.
Penarikan
dari bank |
0 |
0 |
|
2.
Penerimaan
angsuran |
6.500.000 |
6.150.000 |
|
3.
Penerimaan
Tabungan |
50.000 |
50.000 |
|
4.
Saham |
0 |
0 |
|
5.
Simpanan
Wajib |
0 |
0 |
|
6. Dana Desa |
0 |
20.000.000 |
|
7.
Pendapatan
per kas |
1.275.000 |
2.100.000 |
|
Jumlah
Pemasukan |
7.825.000 |
28.300.000 |
|
|
|
|
III |
Pengeluaran |
|
|
|
1.
Penyetoran
tabungan di bank |
350.000 |
1.700.000 |
|
2.
Pencairan
kredit |
3.500.000 |
26.000.000 |
|
3.
Inventaris |
3.000.000 |
0 |
|
4.
Biaya
dibayar dimuka |
0 |
0 |
|
5.
Penarikan
tabungan |
500.000 |
0 |
|
6.
Biaya
Operasional |
575.000 |
575.000 |
|
Jumlah
Pengeluaran |
7.925.000 |
28.275.000 |
|
|
|
|
III. |
Arus
Kas Netto |
(100.000) |
25.000 |
IV. |
Saldo
akhir |
100.000 |
125.000 |
Proyeksi Laba Rugi
|
Uraian |
Bulan 1 |
Bulan 2 |
I. |
Pendapatan |
|
|
|
1.
Bunga
Pinjaman |
1.275.000 |
1.100.000 |
|
2.
Bunga
tabungan di bank |
|
|
|
3.
UP
anggota baru |
|
|
|
4.
Jasa/Provisi |
|
|
|
5.
Denda |
|
|
|
6.
Pendapatan
lain |
|
1.000.000 |
|
Jumlah
pendapatan |
1.275.000 |
2.100.000 |
|
|
|
|
II. |
Biaya-biaya |
|
|
|
1.
Biaya
operasional |
575.000 |
575.000 |
|
2.
Biaya
lain-lain |
0 |
0 |
|
|
|
|
III. |
Laba/rugi |
700.000 |
1.525.0000 |
|
|
|
|
IV. |
Laba/rugi
tahun berjalan |
700.000 |
2.225.000 |
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke situs ini. Silahkan isi komentar/tanggapan anda